Business Trip Bersama Baby
Akhirnya kembali bekerja lagi setelah seminggu lalu bekerja lebih lelah dari biasanya. Kesana dan kemari membawa alat musik yang cukup besar dan berat, beruntung ada Grab Car di sana jadi sedikit meringankan. Tetapi kali ini saya tidak akan membahas bagaimana pekerjaan saya ketika di Kuala Lumpur kemarin namun bagaimana business trip membawa baby. Beruntung perjalanan saya hanya satu minggu saja dan hanya di satu kota, Kuala Lumpur dan sekitarnya. Saya berangkat berempat bersama suami, Aluna, dan eyangnya Aluna. Saya dan suami konsentrasi meeting dengan calon klien sedangkan mama saya menjaga Aluna sepanjang kami meeting.
Saya bersyukur sekali memiliki mama dan anak yang mau mengerti pekerjaan saya dan suami. Mereka sangat mendukung kami sehingga tak ada kata lelah atau mengeluh. Perjalanan kali ini benar-benar perjalanan bisnis, kami tidak ada niat untuk melihat-lihat kota Kuala Lumpur dan bagian lainnya, hanya saja pergi menuju toko alat musik yang dituju serta bolak-balik ke Pavilion dan sekitarnya karena kami menginap di daerah Bukit Bintang. Jadi, cari makan dan sebagainya ya hanya di daerah itu saja. Sebenarnya kami punya waktu lebih namun kami gunakan untuk banyak beristirahat karena kasihan Aluna kalau terlalu diforsir. Selain itu di KL tidak terlalu ramah stroller dan tidak semudah Singapura untuk transportasi umumnya. Kami lebih memilih menggunakan taksi atau Grab untuk menuju suatu daerah yang agak jauh.
Oya, bagaimana selama saya meeting dan bekerja di sana? apakah Aluna rewel? tidak sama sekali. Karena Aluna sudah dibuat kenyang sebelumnya hehehe. Sebelum kami berangkat, saya pastikan Aluna sudah makan dan selama diperjalanan menuju lokasi Aluna minum susu dulu. Selain itu saya sediakan air mineral dengan botol Nuby kesayangannya dan snack kesukaanya. Jika Aluna mulai sedikit rewel maka akan diberi snack agar dia lebih tenang. Tidak hanya snack dan air mineral yang saya bawakan, bekal makan siang pun juga sudah siap. Nah, bagaimana dengan makanan Aluna selama satu minggu disana? Aluna kan masih harus makan-makanan yang di blend, bagaimana memasak makanannya? Ya! alat tempur steam and blendernya pun ikut kesana. Bahan makanananya? belanja saja disana hehehe. Awalnya saya bawakan 2 buah ubi dan 2 buah kentang untuk stok sementara kalau saya tidak sempat ke grocery. Benar saja saya baru sempat beli-beli bahan makanan lain di hari ketiga. Jadi beberapa hari Aluna hanya makan kentang dan ubi hehehe. Untuk sarapan saya berikan bubur instan yang dicampur boiled egg sedikit (ambil di restoran hotel saat breakfast). Selain blend dan steamnya perlengkapan Aluna juga tidak kalah banyak yang dibawa (Baca di sini).
Saya melihat Aluna sangat senang dan sangat menikmati perjalanan ini. Meskipun lelah dia tidak menunjukan rasa lelah bahkan ketika di malam hari kami harus keluar hotel untuk makan malam dia dengan antusias menikmati perjalanan menuju rumah makan. Begitu diletakkan di stroller Aluna langsung anteng seperti sudah tahu kalau saatnya jalan-jalan, tapiiii kalau stroller berhenti dia merengek agar tetap jalan atau minta digendong hehehe.
Saya sangat berterima kasih sekali kepada Aluna semua dapat berjalan dengan smooth. Kerja pun tenang tidak kepikiran Aluna rewel atau tidak karena sudah saya pastikan dia akan tenang dan senang.
"Aluna yukk kita berdoa agar business trip kita bisa lebih jauh lagi yaa.."
Comments
Post a Comment